
JAKARTA, WARTAPERWIRA.COM – Ketua Umum Persatuan Wartawan Online Dwipantara (PWO DWIPA) , Feri Rusdiono, memaparkan arah dan program kerja organisasi dalam upaya memperkuat peran pers di era digital. Program-program ini dirancang tidak hanya untuk membangun kapasitas anggota, tetapi juga memperluas jejaring dan memperkuat posisi organisasi dalam kancah pers nasional.
Dalam pernyataannya, Feri menekankan pentingnya perencanaan strategis yang berbasis pada kebutuhan riil wartawan di lapangan. “Organisasi ini harus jadi ruang tumbuh, belajar, dan berkontribusi. Program kerja yang kami susun diarahkan untuk menjawab tantangan zaman dan meningkatkan kualitas jurnalistik yang profesional dan beretika,” ujarnya.
Lima Pilar Program Kerja PWO Dwipa
Berikut rangkuman poin-poin utama dari program kerja yang dipaparkan:
Peningkatan Kapasitas Jurnalis
Pelatihan jurnalistik dasar hingga lanjutan untuk meningkatkan keterampilan teknis dan etika profesi.
Konsolidasi internal guna mempererat hubungan antaranggota dan membangun solidaritas organisasi.
Produksi Karya Jurnalistik
Pengembangan dan penerbitan media internal, seperti buletin, majalah, atau portal berita digital.
Fasilitasi penulisan artikel, opini, dan reportase sesuai minat dan kompetensi anggota.
Penguatan Organisasi
Kegiatan perkaderan untuk menjaring anggota baru yang potensial.
Penyelenggaraan seminar jurnalistik bersama narasumber berpengalaman.
Studi banding ke lembaga pers lain guna menimba pengalaman kelembagaan.
Kerja Sama dan Penggalangan Dana
Menjalin kolaborasi dengan berbagai institusi pers, pemerintah, dan swasta.
Mencari dukungan pembiayaan dari berbagai sumber yang sah untuk keberlangsungan program.
Kegiatan Sosial dan Edukatif
Pengabdian masyarakat melalui aksi sosial, edukasi media, dan penyuluhan literasi informasi.
Peliputan peristiwa penting di tingkat lokal hingga nasional.
Lomba jurnalistik sebagai ajang pencarian bakat dan regenerasi insan pers.
Organisasi Pers yang Relevan dan Adaptif
Menurut Feri, seluruh program kerja ini tidak bersifat kaku, melainkan disesuaikan dengan dinamika yang berkembang di internal organisasi dan masyarakat luas. PWO Dwipa diharapkan mampu menjadi wadah profesional yang adaptif, serta menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik dan prinsip-prinsip kebebasan pers yang bertanggung jawab.
“Kami ingin menciptakan ekosistem pers yang sehat, berkualitas, dan berpihak pada kepentingan publik. Itulah semangat dari PWO Dwipa,” tegasnya.
Dengan program yang terstruktur dan terbuka terhadap kerja sama lintas sektor, PWO Dwipa menegaskan komitmennya dalam membangun jurnalisme yang akurat, tajam, dan berimbang — sesuai dengan semangat zaman dan tuntutan publik yang makin kritis.
Redaksi Warta Perwira