25.10.2025
Pembelajaran Secara Daring Bagi PAUD-SMP di Wilayah Kota Bogor

Surat Edaran Dinas Pendidikan Kota Bogor (Dok : Disdik Kota Bogor)

BOGOR, WARTA PERWIRA.COM-Herry Karnadi Kepala Dinas Pendidikan kota Bogor mewakili Pemerintah Kota Bogor (Pemkot) melalui surat Edaran (SE) no 100.3.4/4822-Sekret 2025 tentang himbauan Kegiatan Pembelajaran. mengimbau seluruh sekolah di wilayah kota Bogor mulai dari PAUD/PKBM, SD dan SMP Negeri dan Swasta untuk melakukan kegiatan pembelajaran secara Daring selama dua hari, tanggal 1-2 September 2025. Bogor, Senin 1/9/2025.

Kebijakan ini diambil dalam rangka mendukung dan membantu pemerintah-aparat keamanan  untuk menjaga kondusivitas Kota Bogor, ditengah situasi politik dan keamanan yang terjadi akhir-akhir ini.

“Kami mengimbau seluruh sekolah, guru, dan orang tua untuk memastikan siswa tetap mengikuti pembelajaran dari rumah masing-masing. Hal ini sebagai upaya menjaga keamanan, mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, serta memastikan proses belajar tetap berjalan,” tutur Herry.

Monitor Kegiatan Daring

Guru dan wali kelas diminta Herry untuk tetap berkoordinasi dengan orang tua murid dalam memonitor keaktifan siswa. Untuk pengawas sekolah diwajibkan melaporkan hasil monitoring kegiatan belajar mengajar secara daring kepada kepala bidang sesuai jenjang Pendidikan masing-masing. Sedangkan untuk tenaga pendidik dan kependidikan Herry mengingatkan untuk tetap bekerja seperti biasa.

“Kami juga mengimbau tenaga pendidik, tenaga kependidikan, dan siswa agar menjaga kondusivitas serta tidak mudah terprovokasi oleh ajakan atau berita yang tidak jelas sumbernya,” tegasnya.

Untuk semua Satgas Pelajar Herry meminta sekolah untuk menugaskan  berpartisipasi aktif membantu memantau situasi dan kondisi, untuk menjaga adanya rencana aksi demontrasi di wilayah kota Bogor.

Sementara di tempat terpisah, Maulidiana salah seorang guru SMP PGRI 5 Kota Bogor mendukung dengan adanya Surat Edaran dari Dinas Pendidikan. “Sebagai pendidik saya sangat setuju dalam rangka menciptakan kota Bogor yang kondusif,  “agar anak-anak kita tetap konsentrasi untuk belajar, tidak terganggu dengan kondisi diluar saat ini.” Ungkapnya.

(Redaksi Warta Perwira)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *